Ga Balik Modal? makanya analisis dulu donk
- Analisis BEP adalah suatu teknik analisa untuk mempelajari hubungan antara Biaya Tetap, Biaya Variabel, Keuntungan dan Volume Aktivitas.
- Suatu perusahaan dengan volume tertentu dapat menderita kerugian dikarenakan penghasilan penjualannnya hanya mampu menutup biaya variabel dan hanya bisa menutup sebagian kecil biaya tetap.
- Break Even Point menyatakan volume penjualan dimana total penghasilan tepat sama besarnya dengan total biaya, sehingga perusahaan tidak memperoleh keuntungan dan juga tidak memperoleh kerugian.
- Contribution Margin adalah selisih antara penghasilan penjualan dengan biaya variabel, yang merupakan jumlah untuk menutup biaya tetap dan keuntungan.
Asumsi Dasar Analisis BEP
- Biaya diklasifikasikan ke dalam biaya variabel dan biaya tetap
- Total biaya variabel berubah secara proporsional dengan volume produksi, sehingga biaya variabel per unit tetap konstan.
- Total biaya tetap tidak mengalami perubahan, meskipun ada perubahan volume produksi, sedangkan biaya tetap per unit akan berubah karena adanya perubahan volume kegiatan.
- Harga jual per unit tidak akan mengalami perubahan selama periode melakukan analisa
- Perusahaan hanya menjual dan membuat satu jenis produk . Jika menjual dan membuat lebih dari satu jenis produk, maka perbandingan penghasilan penjualan antara masing-masing produk (sales mix) akan tetap konstant.
- Kapasitas produksi pabrik relatif konstant
- Harga faktor produksi relatif konstant
- Efisiensi produksi tidak berubah
- Perubahan persediaan awal dan akhir tidak berarti
- Volume merupakan satu-satunya faktor yang mempengaruhi biaya
RUMUS BEP
BEP (unit) = Total Biaya Tetap
--------------------------------------------------------------
Harga Jual Per Unit – Biaya Variabel Per Unit
BEP (Rp) = Total Biaya Tetap
--------------------------------------------------
1 – Total Biaya Variabel
------------------------------
Total Hasil Penjualan
Sumber: slide show mata kuliah manajemen oleh Pak Agus Sudono SE.MM. (thx pak ^^)
my blog'
ervaStory
0 komentar